Liputan6.com, Jakarta .Sel kanker bisa bermunculan di tubuh seorang anak yang senang memakan makanan ringan penuh dengan garam. Resiko mengidap kanker di usia dini pun bisa saja terjadi.
Baca Juga : Diare Kemudian Sulit BAB, Bisa Jadi Tanda Kanker
Garam bersifat iritatif, Selain berisiko mengidap kanker lambung, mengonsumsi makanan asin terlalu sering juga beresiko mangidap kanker lidah.
"Kanker lidah cukup tinggi di anak remaja berumur 15 tahun, " kata Sepsialis Patologi Anatomi dari rimah sakit Kanker Dharmanis,dr Evalina Suzana.
Sebenarnya rasa tidak mengenakan dari kebiasaan menyantap makanan asin sudah sering kita rasakan. Namun, karena kita terlalu menikmati maknan itu, bahaya yang tersimpan di balik makan asin jadi di hiraukan.
" Sehabis makan (makanan ringan) mulut kita terasa kering. Nah, coba saja makan itu selama satu bulan, saya yakin mulut kamu iritasi semua," kata Evalina menambahkan.
Belum lagi kebiasaan makan makanan ringan penuh garam ini tidak di imbangi dengan aktivitas fiisk yang rutin. Menurut Evalina, kelebihan garam akan lewat keringat. Kalau tidak berolahraga, dan duduk terlalu lama di ruangan pendingin, ginjal akan bekerja keras membuat kelebihan garam lewat air kencing.
"Padahal kalau olahraga kencang,semua-semuanya di bakar. Sampai garam-garam yang enggak perlu pun di buang," Kata Evalina ditulis Selasa, 10 Oktober 2017.
0 comments:
Post a Comment